Pola Hidup Sehat di Tengah Pandemi, 4 Tips Tingkatkan Imunitas Tubuh

Gambar : Pixabay.com/mohamed_hassan
Banyak upaya yang dapat kita lakukan untuk mencegah penularan virus corona yang sedang marak-maraknya saat ini di Indonesia. Salah satunya adalah dengan tetap menerapkan pola hidup sehat di tengah masa pandemi. Hal inilah yang selalu diserukan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.

Selain melakukan physical distancing di tempat umum, menjaga kebersihan tangan, dan selalu mengenakan masker ketika berada di luar rumah, satu lagi hal yang tak kalah penting yaitu menjaga dan meningkatkan imunitas tubuh selama masa pandemi, seperti dalam postingan terbaru yang dipublish oleh akun resmi instagram @kemenkes_ri pada 26 Juni yang lalu. 

instagram Kemenkes RI
Sumber: instagram @kemenkes_ri
Mengutip dari wikipedia.org, sistem imun atau sistem kekebalan tubuh adalah sel-sel dan banyak struktur biologis lainnya yang bertanggung jawab atas imunitas, yaitu pertahanan pada organisme untuk melindungi tubuh dari pengaruh biologis luar dengan mengenali dan membunuh patogen.


Secara sederhana, dapat dikatakan bahwa sistem imun inilah yang melindungi tubuh kita sehingga kita  kuat dari serangan virus, bakteri, dan hal-hal lainnya yang membuat tubuh terserang penyakit. Maka menjadi hal yang wajar jika menjaga imunitas tubuh di tengah masa pandemi sangat pentig dilakukan setiap individu sebagai salah satu upaya mencegah penularan virus.

Lalu, kegiatan dan hal apa saja yang bisa kita lakukan untuk memperkuat sistem imunitas kita di masa pandemi ini? Yuk simak beberapa di antaranya! 

Olahraga dengan Teratur 

Gambar: Pexels.com /Jonathan Borba

Berolahraga adalah salah satu kegiatan yang dapat dilakukan oleh kita sebagai upaya menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh. Berolahraga di rumah bersama keluarga dengan tetap memerhatikan physical distancing selain membuat tubuh sehat, bisa menjadi salah satu kegiatan harian agar tidak bosan selama berada di rumah.

Melansir dari laman kompas.com, ketua Pusat Penelitian Kardiovaskuler Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran, Prof A. Purba mengatakan bahwa untuk meningkatkan imunitas tubuh, olahraga setidaknya harus dilakukan selama 1 jam.

Kita bisa melakukan olahraga ringan, seperti melakukan perenggangan badan, jogging di sekitar rumah, bersepeda, yoga, atau melakukan senam ringan dengan melihat tutorial-tutorial yang bertebaran di internet.


Konsumsi Makanan Bergizi Seimbang 


Gambar: pixabay.com/dolvita108
Yang tak kalah penting dilakukan untuk menjaga imunitas tubuh, tentu saja dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang. Makanan yang mengandung cukup vitamin dan karbohidrat, serta memperbanyak konsumsi buah-buahan dan sayuran adalah salah satu contoh penerapan makan bergizi yang dapat kita lakukan.

Terkait konsumsi makanan dengan gizi seimbang ini, Kementrian Kesehatan RI pada 2017 silam pernah menerbitkan artikel berjudul "Sehat Berawal dari Piring Makanku". Dalam artikel tersebut, dijelaskan bahwa zat-zat yang masuk ke tubuh kita melalui makanan dan minuman akan memengaruhi sistem tubuh, terutama kesehatan. Oleh karena itu, apa yang kita makan sehari-hari seharusnya tak sekadar membuat kita kenyang, melainkan harus dapat memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh. Selain mengandung vitamin dan karbohidrat, asupan lain yang harus terdapat dalam porsi makan bergizi adalah protein dan mineral.

Protein sebagai sumber energi dan zat pembangun tubuh salah satunya bisa didapat dengan konsumsi ikan. Sementara vitamin bisa didapat dari buah-buahan dan sayuran yang disarankan memenuhi separuh bagian piring ketika kita makan.

Namun, selain memerhatikan apa saja asupan yang mesti kita makan, harus memerhatikan juga apa saja yang harus kita batasi konsumsinya. Masih di artikel yang sama, Kementrian Kesehatan juga menganjurkan kita membatasi konsumsi gula, garam, dan lemak. Adapun batasan per hari konsumsi asupan tersebut, dapat dilihat pada gambar di bawah ini:

Batasan Konsumsi Gula, Garam, dan Lemak (GGL) Harian
Batasan konsumsi gula, garam, dan lemak harian


Tidur yang Cukup dan Kelola Stres 


Gambar: Pexel.com/ Acharaporn Kamornboonyarush
Porsi tidur untuk orang salah satunya bergantung pada usia, misalnya orang dewasa membutuhkan tidur 7 - 8 jam dan remaja membutuhkan 8 - 10 jam. Porsi jam tidur yang kurang dapat berakibat pada menurunnya imunitas tubuh sehingga kita menjadi rentan terserang penyakit. Kekurangan tidur juga dapat meningkatkan risiko timbulnya stres. Apalagi, di masa pandemi ini kita dianjurkan untuk selalu berada di rumah dan tidak melakukan aktivitas-aktivitas di luar untuk sementara waktu.

Tak hanya menjaga kesehatan dengan pola makan bergizi, kita juga harus pintar menjaga kesehatan mental. Nah, salah satu upaya yang bisa kita lakukan untuk mengelola stres yang muncul ini adalah dengan tidur yang cukup serta melakukan olahraga ringan selama di rumah.


Ramuan Herbal untuk Menjaga Daya Tahan Tubuh

 

Herbal Lemon dan Jahe
Gambar: pixabay.com/silviarita

Belakangan ini selama masa pademi, secara tidak disadari muncul kebiasaan baru di tengah-tengah masyarakat, yakni kita jadi rutin mengonsumsi ramuan herbal. Beberapa ramuan herbal yang paling digemari adalah racikan air jahe dan lemon yang dicampur air hangat.

Bahkan, sempat pula muncul rumor terkait air lemon yang digadang-gadang dapat menyembuhkan corona. Hal ini tentu saja merupakan hoax, karena belum ada pembuktian lebih lanjut terkait hal tersebut. Namun meski begitu, ramuan air lemon dan air jahe ini dapat kita jadikan sebagai ramuan yang berguna untuk menjaga kesehatan tubuh dan meningkatkan imunitas.

Dalam membuat ramuan herbal, kita dapat memanfaatkan toga (tanaman obat keluarga) yang umum tumbuh di pekarangan rumah, seperti jahe yang bisa diolah menjadi wedang dengan campuran gula merah dan cengkeh.

.
.

Nah, itu dia 4 tips yang bisa kita terapkan untuk menjaga dan meningkatkan imunitas di tengah masa pandemi. Jangan lupa untuk selalu jaga kesehatan, ya teman-teman.

Posting Komentar

2 Komentar

  1. Bagus mbak, jgn bosan menebar kebaikan! Soal makanan bergizi, sy setuju deh ikan bisa jd salah 1 sumber protein utama, apalagi buat yg tinggal di Bengkulu dekat dgn laut.

    BalasHapus
  2. Kereeen sekalee. Makasih infonya kita sama sama stay safe. 😁😁

    BalasHapus

Tambahkan Komentar