Simak 6 Alasan Kamu Mesti Install BukuWarung! Memudahkan Pembukuan Kas Usaha hingga Tagih dan Kirim Uang Pembayaran Digital tanpa Ribet!

Halo, bagaimana kabarnya? Ini akan menjadi tulisan yang cukup panjang sebab saya sedang semangat menulis setelah jatuh hati pada salah satu aplikasi yang (jujur) baru-baru ini saya temukan di Play Store.

Aplikasi apa, sih? Dan apa kegunaannya? Yuk, seret jempolnya ke atas.

Keluh Kesah saat Merintis Online Shop

Tahun 2021, saya bersama dua teman memutuskan untuk memulai sebuah usaha baru di bidang gift. Produk yang kami jual berupa frame aesthetic yang bisa diberikan untuk hadiah pada graduation teman, ulang tahun, maupun sebagai kado pernikahan yang cantik. Memulai usaha kecil ini lewat instagram, online shop ini diberi nama @ikonahgift_bkl. Meski tidak besar, namun jelas kami tidak main-main dalam merintisnya.

@ikonahgift_bkl di Instagram

Saat memutuskan memulai sebuah usaha, tentu banyak hal yang harus disiapkan dengan matang. Selain memproduksi produk dan gencar melakukan marketing dan penjualan, hal lain yang tak kalah membuat pusing namun wajib diperhatikan adalah pengelolaan buku kas usaha.

Iya, wajib. Meskipun ribet dan bikin pusing, pembukuan usaha bisa dibilang wajib bagi pelaku usaha UMKM. Tujuannya sih jelas, pembukuan berfungsi untuk mempermudah dalam melihat arus keluar masuk uang yang menjadi poin krusial di suatu usaha. Selain itu, pembukuan juga berguna bagi pelaku usaha untuk memanajemen stok barang. Apabila semuanya telah tercatat dengan rapi dan jelas dalam pembukuan, tentu akan memudahkan dalam menghitung keuntungan, modal, laba, dan rugi.

Apalagi, online shop yang kami rintis ini dikelola oleh tiga orang sekaligus. Hal ini menjadikan pembukuan sangat penting dilakukan agar masing-masing dari kami dapat melihat secara transparant keuangan usaha.

Tapi terbayang nggak sih, betapa ribetnya pembukuan usaha ini jika harus dilakukan secara manual?! Apalagi untuk kaum-kaum mageran seperti saya ini, yang selain suka malas menulis, juga sering lupa. Untuk alasan itulah, BukuWarung hadir sebagai solusi bagi orang-orang yang mau melakukan pencatatan keuangan usahanya dengan rapi dan efisien.

BukuWarung sebagai Solusi Pembukuan Kas Usaha untuk Segala UMKM

Aplikasi BukuWarung di Play Store

Begitu mengetahui aplikasi ini lewat instagram, rasanya senang karena saya memutuskan segera men-download BukuWarung di play store. Semakin senang lagi, karena saya bisa merasakan manfaatnya. Aplikasi yang dirilis pada tahun 2019 oleh PT Buku Usaha Digital ini merupakan aplikasi kuangan dengan fitur lengkap yang bertujuan untuk memudahkan pelaku usaha dalam memanajemen buku kas. Hal-hal yang terkait dengan buku kas ini dapat berupa transaksi pemasukan, pengeluaran, utang, laporan keuangan, hingga transaksi kirim uang antar bank.

Kerennya lagi, BukuWarung tidak hanya ditujukan untuk satu jenis usaha aja, lho. Kamu punya toko kelontong? Bengkel? Konter Pulsa? atau bisnis Jasa? Apapun jenis usaha yang kamu jalankan, BukuWarung bisa digunakan sebagai solusi untuk pembukuan kas kamu. Bahkan, lewat BukuWarung kamu bisa melakukan pembukuan untuk banyak usaha sekaligus, termasuk bisa juga digunakan untuk pencatatan harian keuangan pribadi. Di play store, aplikasi ini sudah didownload lebih dari 5 juta kali dengan banyak feedback positif yang diberikan oleh pengguna. BukuWarung sejauh ini mengantongi rating 4.5 dari 5 bintang. Terakhir saya lihat, pembaharuan terbaru aplikasi adalah pada tanggal 16 November 2021 kemarin.

Wah memang sepenting itu yaa BukuWarung buat usaha UMKM yang sedang dijalankan? Setidaknya, saya mengukuhkan ada 6 alasan mengapa BukuWarung sangat berguna bagi kemajuan dan keefisinenan pencatatan dan transaksi pada berbagai usaha kamu.

#1 BukuWarung Membantu Pencatatan Keuangan dengan Efisien dan Rapi

Catat Transaksi Makin Mudah pakai BukuWarung

Dalam KBBI, efisien berarti tepat atau sesuai untuk mengerjakan (menghasilkan) sesuatu (dengan tidak membuang-buang waktu, tenaga, biaya). Hal inilah yang ditawarkan oleh BukuWarung dengan berbagai macam fiturnya yang menarik.

Setidaknya, ada 4 menu utama dalam BukuWarung, yaitu:

1. Transaksi
2. Stok
3. Utang
4. Pembayaran

Salah satu yang paling saya suka adalah menu transaksi. Lewat BukuWarung, pelaku usaha UMKM dapat mencatat arus pengeluaran maupun pemasukan uang dengan efisien. Bagaimana tidak, dari smartphone yang selalu sedia di genggaman, ketika saya menerima orderan ataupun membeli bahan baku untuk produksi, sekarang tinggal membuka aplikasi BukuWarung, lalu mencatat semua transaksi yang saya lakukan.

Transaksi Pemasukan & Pengeluaram

Selain memiliki perpaduan warna yang eyecatching dengan kombinasi biru - orange cerah. BukuWarung pun sangat user friendly. Aplikasinya gampang dan mudah dipahami. Misalnya, cara mencatat transaksi pada BukuWarung bisa dengan mengikuti langkah di bawah ini:

1. Dari home, pengguna memilih menu transaksi, lalu mengklik button Catat Transaksi
2. Kemudian pilih jenis transaksi 'pemasukan' atau 'pengeluaran'
3. Akan muncul form yang dapat diisi dengan inputan nama barang, total pengeluaran/pemasukan, status barang, serta beberapa inputan opsional seperti catatan dan nama pelanggan
4. Tinggal klik simpan dan pencatatan pun terdata dengan rapi.

Hal ini sangat membantu sekali bagi saya untuk mengumpulkan semua catatan transaksi pengeluaran, serta transaksi pemasukan pada usaha yang dijalankan. Tak hanya sampai di situ, lewat pencatatan transaksi yang dilakukan, akan terlihat selisih total pemasukan (penjualan) dan pengeluaran keseluruhan sehingga membantu saya untuk memantau apakah usaha tetap pada jalurnya yakni mendapat keuntungan atau malah sebaliknya.

#2 Ada Fitur Catat Utang dan Ingatkan Pelanggan untuk Bayar

Pernah ngalamin ini, nggak?

Salah satu hal yang paling bikin was-was saat berjualan itu ketika di suatu pagi yang cerah, tiba-tiba ada pesan masuk, berbunyi:

"Teman, aku beli produkmu yang itu, dong. Tapi uangnya bulan depan aku bayar, yaa."

Tentu, saya tidak menolak rezeki, apalagi jika teman yang meminta. Utang-utangan begini cukup lumrah kita temui dalam transaksi jual beli. Apalagi ke sasama teman, sulit rasanya buat menolak jika ada yang meminta. Namun berurusan dengan utang piutang ini mesti hati-hati dan teliti. Salah-salah, malah membuat usaha kita jadi merugi.

Saking banyak hal yang harus diurus, tak jarang saya lupa menagih utang pada customer ketika sudah jatuh tempo. Atau, saya malah ingat namun merasa sungkan ketika harus menagih sedangkan yang berutang pun kelupaan atau 'pura-pura lupa'. Ini sih tidak sehat buat usaha yang  dijalankan.

Nah, sekali lagi saya beruntung menemukan BukuWarung yang juga menawarkan solusi untuk permasalahan ini. Wah bagaimana bisa?

 

Catat Utang jadi Gampang pakai BukuWarung

Dari menu utang, saya bisa mengklik button catat utang dan mengisi inputan mengenai jumlah utang serta menuliskan nama yang berutang. Selain itu, ketika mencatat transaksi seperti pada poin nomor 1, BukuWarung menyediakan fitur untuk menandai status transaksi tersebut apakah sudah lunas atau belum. Jika belum, maka akan dikelompokkan ke dalam menu utang bersama list utang lainnya.

Daftar utang ini sangat memudahkan untuk mengorganisir keuangan dengan lebih baik dan teratur. Lebih mantap lagi, tak sekadar mencatat utang saja, pun kita bisa mengatur tanggal jatuh tempo dan dapat menagih utang secara otomatis melalui aplikasi. 

Lewat fitur tagih utang, BukuWarung bisa mengirimkan pesan otomatis sebagai pengingat tagihan utang pada customer melalui kontak yang disimpan. Pesan ini sekalian berisi link pembayaran ke rekening pelaku usaha agar memudahkan customer dalam melakukan pembayaran utang sehingga dapat meminimalisir dampak utang piutang terhadap kemajuan usaha.

Iya, ini berguna sekali buat kaum-kaum 'tidak enakan' seperti saya yang merasa takut ketika harus menagih utang. Sekarang, hal-hal seperti ini bisa saya serahkan kepada BukuWarung. Eh, tak hanya mencatat dan menagih utang customer, tapi saya juga bisa mencatat dan melakukan pembayaran untuk utang saya sendiri, lho. Kan tidak lucu juga ketika kita menagih utang pada orang lain tetapi kita kelupaan pada utang sendiri, hihiii.

#3 Mengelola Stok Barang Jadi Makin Gampang pakai BukuWarung

Atur Stok Barang di Toko jadi Lebih Gampang

Alasan ketiga mengapa BukuWarung sangat memudahkan pelaku usaha adalah karena lewat aplikasi ini, saya bisa mengelola stok barang atau produk pada usaha yang dijalankan. Dalam menu stok ini, saya bisa memanajemen produk-produk yang ada di toko; memberi nama produk, menentukan harga jual, serta mengatur berapa banyak stok untuk masing-masing produk. Saya juga bisa menentukan berapa limit stok minimum masing-masing produk.

Fitur yang satu ini jelas terasa sangat membantu agar saya menjadi lebih aware terhadap ketersediaan produk, apalagi untuk jumlah produk yang sangat banyak yang menyulitkan ketika kita harus memeriksa stok satu per satu. BukuWarung membuat proses melelahkan ini menjadi lebih simpel dan praktis. Tidak perlu takut lagi akan kehabisan stok produk, sebab kita bisa melihat daftar produk yang stok-nya menipis dan telah mencapai limit minimal yang kita tentukan.

#4 BukuWarung Menyediakan Fitur Bayar atau Tagih Utang antar Bank tanpa Ribet

Tagih Utang atau Pembayaran Digital Anti Ribet

Seperti disebutkan pada poin kedua, selain tersedia fitur pencatatan utang dan melakukan tagihan, BukuWarung juga memungkinkan pelaku usaha untuk melakukan pembayaran antar bank tanpa ribet. Melalui menu pembayaran pada aplikasi, pelaku usaha bisa mengatur pengiriman uang ataupun penagihan utang dengan gratis, tanpa tambahan biaya admin. Yap, pembayaran lewat BukuWarung itu GRATIS biaya admin, sehingga saya dan customer bisa sama-sama untung dengan berhemat setidaknya 6.500 yang biasanya terpotong sebagai biaya admin jika melakukan transaksi antar bank.

Makin Untung dengan Jadi Agen PPOB

Nah, selain melakukan pembayaran atau penagihan utang, lewat menu pembayaran, ternyata saya juga bisa melakukan usaha sampingan PPOB (Pulsa, Token listrik, Paket Data, hingga Top Up E-Wallet) yang pastinya membuat pelaku usaha bisa makin untung.  

#5 Ada Nota Keren  untuk Transaksi yang Dicatat

Hanya karena usaha yang dijalankan masih berskala kecil, jangan berpikir kalau kita tidak bisa membuat nota yang keren selayaknya toko-toko besar. Lewat BukuWarung, hal ini bisa banget kita dapatkan. Yap, setiap transaksi yang kita catat, baik itu pemasukan, pengeluaran, penjualan, pembayaran, dan lain-lain, semuanya bisa dibuatkan nota secara otomatis oleh sistem BukuWarung. Ini contoh nota transaksinya;

Cetak Nota Transaksi Pakai BukuWarung

Keren banget, ya? Nota transaksi ini bisa kita kirimkan kepada customer sebagai bukti pembelian lewat WhatsApp ataupun dapat dicetak dengan menghubungkan aplikasi ke bluetooth printer. Fitur ini dapat menjadikan toko kita makin kelihatan profesional dong tentunya. 

#6 Bisa Download Laporan Keuangan Otomatis

Tujuan akhir dari sebuah pembukuan kas usaha adalah terciptanya sebuah laporan keuangan yang rapi, tertata, dan jelas. Laporan ini bisa dicetak per bulan atau bahkan per tahun, untuk menjadi bahan evaluasi bagi seluruh anggota tim yang terlibat dalam usaha yang dijalankan.

Jika laporannya rapi, tentu akan sangat memudahkan proses evaluasi. Nah di BukuWarung ternyata tidak sekadar catat mencatat saja, namun kita bisa men-download semuanya menjadi suatu laporan keuangan dalam bentuk PDF ataupun Excel. Sangat berguna untuk menjadi arsip bulanan ataupun tahunan di toko, pastinya.

.

.

Itu dia 6 alasan mengapa kamu mesti install BukuWarung agar memudakan pembukuan kas usaha, pencatatan utang, hingga pengelolaan tagihan dan pengiriman uang tanpa ribet. Soal keamanan, InysaAllah semua data yang ditambahkan ke aplikasi akan tersimpan aman dalam sistem serta dapat diakses kapanpun dan dimanapun. 

Dari banyak sekali keunggulan aplikasi BukuWarung, yang paling membuat saya jatuh hati adalah cara penggunaannya yang sangat gampang, serta aplikasinya tidak berat. Serius, berpindah dari satu menu ke menu lainnya pun cepat banget, mengakses fitur-fiturnya juga cepat. Ditambah lagi sejauh ini BukuWarung bebas iklan. Satupun tidak ada iklan mengganggu yang muncul tiba-tiba saat aplikasi sedang digunakan. Ini hal sederhana yang benar-benar bikin nyaman, sih.

Selain itu, ada dua fitur lainnya di BukuWarung yang mungkin tidak terlalu diutamakan, namun sangat berguna bagi saya. Yaitu fitur pengingat yang dapat memberitahu saya di jam-jam tertentu untuk melakukan pencatatan transaksi harian sehingga saya tidak akan kelupaan. Kedua adalah fitur kartu nama yang disediakan oleh BukuWarung untuk toko kita dengan desain yang elegan, bisa digunakan langsung untuk mempromosikan usaha, hehe.

Kartu Nama Keren Spesial buat Tokomu

Jelas, lewat fitur-fiturnya, BukuWarung benar-benar bertekad untuk mewujudkan misinya dalam mempermudah pengaturan keuangan pelaku usaha UMKM. Terakhir, saya juga suka bagaimana BukaWarung menyapa pengguna dengan sebutan 'juragan'. Iya, rasanya senang aja ketika muncul notifikasi dari BukuWarung. Walaupun saya belum menjadi juragan, tapi yaa aminkan aja dulu, yaa. Semoga menjadi do'a agar usaha kecil-kecilan ini semakin lama semakin besar.